Recents in Beach

Lionel Messi Takut Senasib dengan Dybala dan Di Maria Jelang Piala Dunia 2022

 

Lionel Messi Takut Senasib dengan Dybala dan Di Maria Jelang Piala Dunia 2022

Kapten timnas Argentina, Lionel Messi berjalan di lapangan pada akhir pertandingan Grup D Piala Dunia 2018 melawan Kroasia di Nizhy Novgorod Stadium, Rusia, Jumat (22/6). Messi tidak melakukan satu tendangan pun hingga menit ke-64. (AP/Ricardo Mazalan)

Jakarta Kapten Timnas Argentina Lionel Messi merasa prihatin dengan musibah yang menerpa dua rekannya Angel Di Maria dan Paulo Dybala.

Kedua pemain tersebut mengalami cedera saat Piala Dunia 2022 Qatar tinggal beberapa peka lagi. Piala Dunia 2022 dijadwalkan berlangsung pada 20 November hingga 18 Desember.

Dybala mengalami cedera saat AS Roma mengalahkan Lecce 2-1 pada laga lanjutan Liga Italia, (10/10/2022).

Dybala mencetak gol penentu kemenangan Roma di awal babak kedua. Namun, dia ditarik keluar lima menit berselang. Dia dihantam lawan dan terkapar di lapangan, kondisinya tampak buruk.

Bahkan, pelatih AS Roma, Jose Mourinho mengatakan bahwa Dybala harus absen hingga awal tahun depan.

Sementara Di Maria mengalami cedera hamstring saat membela Juventus lawan Maccabi Haifa dalam pertandingan keempat penyisihan Grup Liga Champions, Rabu dini hari WIB (13/10/2022).

Beberapa saat sebelumnya, ia terlihat kesakitan sambil memegang bagian paha belakang sebelah kanan. Di Maria cedera lagi.

Messi menyoroti waktu pelaksanaan Piala Dunia 2022 yang tidak biasa lantaran kopetisi level klub sedang masa sibuk-sibuknya pada periode November-Desember.

“Ini menjadi perhatian karena ini Piala Dunia yang berbeda, Anda bermain di waktu yang berbeda dan kami sangat sibuk," kata Messi kepada DirecTV Sports.

"Sehingga hal kecil apa pun yang dapat terjadi pada Anda dapat membuat Anda tersingkir,” ucap pemain berusia 35 tahun itu .

Takut Senasib

Lionel Messi. Sayap kanan Argentina berusia 35 tahun yang sejak awal musim 2021/2022 menjadi bagian PSG usai meninggalkan Barcelona ini tercatat telah mengoleksi 164 caps bersama Timnas Argentina sejak melakukan debut pada 17 Agustus 2005. Total 90 gol dan 51 assist telah dicetaknya bersama Timnas Argentina yang akan berlaga di putaran final Piala Dunia 2022 Qatar sebagai Piala Dunia terakhirnya. Jika Argentina lolos minimal hingga semifinal, ia berpeluang mematahkan rekor Lothar Matthaus sebagai pemain dengan penampilan terbanyak di Piala Dunia dengan 25 kali. Saat ini La Pulga telah mengoleksi 19 penampilan di Piala Dunia. (AFP/Andres Kudacki)


Di samping memprihatikan kondisi kompatriotnya, Messi juga cemas jika dirinya memiliki nasib yang sama.

Sebab, megabintang Paris Saint-Germain (PSG) itu sudah absen dalam tiga laga lantaran mengalam cedera.

"Melihat hal-hal ini menakutkan tapi memikirkannya bisa jadi kontradiktif. Yang terbaik adalah bersikap normal seperti biasa, bermain adalah cara terbaik untuk menjadi baik," ucap Messi.

Terhadap kedua rekannya, Messi berharap Di Maria dan Dybala segera pulih. Meski sulit, ia masih berharap kedua pemain itu bisa memperkuat Argentina di Piala Dunia 2022.

"Saya berharap mereka pulih. Saya pikir mereka punya banyak waktu untuk pulih dan baik-baik saja," jelasnya.

Piala Dunia Terakhir

Angel Di Maria dan Lionel Messi - Dua pemain Argentina ini merupakan pilar keberhasilan Tim Tango meraih juara Copa America 2021 lalu. La Pulga yang baru pindah ke PSG kini akan bahu-membahu bersama Di Maria membawa kejayaan klub kebanggaan kota Paris tersebut. (AFP/Nelson Almeida)


Messi telah mengumumkan bahwa Piala Dunia 2022 adalah Piala Dunia terakhir dalam kariernya. Messi saat ini berusia 35 tahun. Di usianya yang semakin tua, Messi sudah hampir mengoleksi segalanya, mulai dari trofi tim, penghargaan individu, rekor individu, serta trofi timnas.

Satu-satunya yang kurang di kabinet piala Messi adalah trofi Piala Dunia. Gelaran sepak bola akbar di dunia ini akan menjadi kesempatan terakhir baginya untuk bisa mempersembahkan gelar prestisius ke tanah airnya.

"Apakah ini Piala Dunia terakhir saya? Ya. Pasti ya, pasti. Saya menghitung hari untuk Piala Dunia. Sebenarnya ada sedikit rasa cemas dan gugup untuk mengatakan apa yang akan terjadi di sana," kata Messi.

“Saya juga terus berpikir bahwa ini akan jadi yang terakhir. Di satu sisi saya tidak sabar, tetapi di sisi lain semakin cepat berlalu, maka semakin cepat saya mengakhiri ajang tersebut,” ucap Messi.



Posting Komentar

0 Komentar